Konsolidasi dan Temu Kader Partai Kebangkitan Nusantara Provinsi Maluku, Hadirkan Ketum Anas Urbaningrum
MALUKUTERCINTANEWS.COM, Hari ini, Senin (18/9/2023) Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) melakukan kegiatan konsolidasi dan temu, antara kader-kader partai PKN se-provinsi Maluku, dengan Bapak Ketua Umum Partai PKN, Dr.H.Anas Urbaningrum, M.Si, yang bertempat di Baileo Uikumene Kota Ambon.
Turut hadir Gubernur Provinsi Maluku Drs Murad Ismail, Pj Walikota Ambon
Drs. Bodewin M. Wattimena, M.Si, Sekda Provinsi Maluku Sadali le, Wakil Ketua Umum PKN Edi Hukubun.Si, Sekretaris jenderal partai PKN Dr.Sri Mulyono, Deputi 3 partai PKN Rhony Sapulette, SH, MH, CLA, Kapimda partai PKN Kostan Otenka.Sit.MH, Ketua KPU Provinsi Maluku Syamsul Rifan Kubangun, dan ketua Bawaslu Provinsi Maluku.
Pada kesempatan tersebut, Dr.H.Anas Urbaningrum, M.Si selaku Ketua Umum partai PKN menyampaikan sambutannya untuk mengapresiasi dan mendukung kader-kader PKN yang ada di maluku untuk terus berjuang dan mengembangkan partai PKN kedepannya untuk maluku maju.
Dalam sambutannya Anas mengatakan, “saya datang sengaja bersama rombongan, Sekjen, wakil ketua, Pak Roni, dan rekan-rekan Timnas yang lain ke Maluku, untuk membuktikan kabar berita bahwa PKN Maluku itu adalah PKN yang kader-kadernya penuh militansi.
Lanjutnya, “Saya datang ke Maluku juga karena, sudah lama saya tidak hadir di bumi yang indah ini, di Nusa yang majemuk, tetapi diikat oleh persaudaraan sejati yang luar biasa.
PKN adalah Partai yang menghargai, memuliakan, meninggikan tradisi, dan nilai-nilai unggul lama Nusantara, yang sudah sepanjang sejarah kita menjadi pengikat dan menjadi penggerak, sejarah perjalanan nusantara yang sudah sangat panjang.
PKN juga merupakan partai yang ingin menempatkan kemajemukan kita, Bhinneka kita, pada tempat yang wajar dan sekaligus tumbuh menjadi kesetaraan Bhinneka yang setara.
PKN adalah partai yang berbasis ideologi terbuka, progresif terbuka, karena PKN itu meninggikan memuliakan, kemajemukan, tidak tertutup tetapi terbuka, untuk menjadi partai tengah yang bisa merangkum seluruh kemajemukan, “tutur Anas.
Saya berharap, kader-kader PKN di dalam perjuangan politik, tidak akan pernah mengandalkan kemampuan individu Semata.
Anas juga mengatakan, “perjuangan politik tidak boleh pakai rumus individualis, perjuangan politik harus pakai rumus perjuangan kolektif, yaitu perjuangan bersama, yang penuh dengan kolaborasi dan kerjasama di semua tingkatan, “pungkasnya tutup. (AH)