MALUKUTERCINTANEWS.COM, Tdk banyak yg tahu jika Bahlil Lahadalia menteri ESDM dan ketum Golkar, punya impian unik yg lahir dari sebuah terminal .Sebuah tempat dimana kehidupan keras itu menjadi sesuatu yg lazim..Saat itu ia yg berprofesi sbg kondektur mobil angkot berantam dgn seorang polisi .Perkelahian itu cukup membekas dalam dirinya .
Bisa jadi Bahlil muda tdk bisa melawan kekuatan sang polisi, sehingga ia sgt marah .Tetapi marah lelaki asal Papua ini termasuk produktif..Saat itu ia pun bercita cita menjadi seorang tentara agar dendam di terminal terhadap polisi itu terbayarkan .
Saat mendengar ceritanya itu saya kaget.. rupanya Bahlil yg hebat hari ini pernah punya cita-cita yg lahir dari terminal, ia ingin menjadi tentara dgn pangkat kopral.. Dendam terhadap sang polisi yg kini sdh pensiun itu, saya anggap jenius..
Utk mengalahkan seseorang, kita hrs lebih sukses atau lebih tinggi dari kompetitor kita.. Utk hal itu, saya pun menyebut Bahlil yg akan melakukan reshuffle di tubuh partai Golkar sbg gebrakan seorang kopral.. Apa langkah sang kopral jenius ini?
*Golkar Pasca Turbulensi*
Partai Golkar adalah partai besar dan punya segudang pengalaman dlm kontestasi kekuasaan di negara ini .Menjadi ketua umum di partai besar ini bukan perkara mudah..Lebih lebih sang ketua umum bukan siapa2..
Ia bukan darah biru, bukan anak jenderal apalagi berasal dari trah kekuasaan sebelumnya .Ketum Bahlil tdk berasal dari situ .Ia pemimpin anti mainstream yg secara mengejutkan memimpin partai Golkar yg dikenal sbg partai nasionalis, modern dan eksponensial..
Bahlil yg diprediksi bakal berumur pendek memimpin partai Golkar pasca Munas di Jakarta, rupanya tdk betul..Lelaki yg sdh makan asam garam sejak lahir, kuliah hingga menjadi aktifis pengusaha ini, justru mampu mengelola dinamika internal partai yg keras ini, berjalan dgn mulus.
Utk itu mari kita tinggalkan cerita itu, lalu memotret apa saja yg akan dilakukan ketua umum Bahlil untuk Golkar dlm merespon setidaknya 3 dinamika; dinamika internal, Global hingga konsolidasi demokrasi di era kabinet Prabowo Gibran sbg pasangan Militer & sipil saat ini?
*Isu Perang Dagang, Elpiji & Pemilu 2029*
Belakangan Presiden Trump menaikan tarif eksport produk luar masuk AS dgn angka yg tdk masuk akal, yg langsung direspon China yg juga menaikan tarif produk Amerika masuk AS pun sbg balasan dari kebijakan Trump .Perang dagang 2 negara super power itu tentu sgt berdampak bagi ekonomi global dan dlm negeri .
Dlm perang dagang itu apa kebijakan partai Golkar terhadap kebijakan eksternal itu utk bangsa Indonesia .Lebih lebih dampak dari perang dagang itu, pasti bukan bahaya dari produk Indonesia ke luar negeri saja, tp juga pukulan berupa mata uang Indonesia yg melemah terhadap dollar pun terkoreksi nyaris menembus angka 17000. Sebuah yangka yg sgt mengkhawatirkan bagi harga bahan baku impor dlm negeri yg menggunakan pembayaran dgn kurs dollar..
Partai Golkar sbg partai besar hrs memberi masukan ke pemerintah, bukan seperti yg ditunjukan ketua komisi 12 yg membidangi ekonomi, ia justru dlm situasi itu ia memilih jalan2 ke Amerika membawa kepentingan pribadi yakni ikut lomba lari di negara itu sbg agenda happy2..
Begitupun dgn masalah elpiji 3 kilogram yg sempat heboh di publik, hrsnya komisi tertentu di DPR RI ikut meresponnya..Kebijakan merestrukturisasi sistem gas elpiji di pengecer yg dilakukan menteri ESDM yg notabene ketum Golkar, tdk mendapat support dari komisi terkait..Saya tdk ingin menyebut nama karena apa yg dilakukannya sgt telat yakni sehari setelah itu, baru komisi bidang energi berbicara ke publik .
Tdk singkronnya pikiran ketum Golkar, Bahlil Lahadalia dgn anak buahnya di internal dgn kebijakan strategis tentu akan menjadi catatan dari reshuffle yg di gaungkan partai beringin tersebut dlm waktu dekat . Muara dari kebijakan yg lemah sdh pasti akan berimplikasi ke elektabilitas Pemilu 2029, kendati msh cukup lama .
*Penutup*
Sbg ketua umum partai Golkar, Bahlil Lahadalia tentu sdh tahu apa yg hrs ia lakukan setelah ia bisa keluar dari masa masa kritis ia lolos dari turbulensi Munas Golkar Jakarta yg membuatnya terpilih sbg nakhoda baru menggantikan Airlangga Hartarto .Turbulensi Munas yg katanya ia bakal berumur pendek sbg ketua umum Golkar ternyata hoax, lipstik dan politicking ansich..
Setelah teruji dari turbulensi sbg ketua umum Golkar 6 bln terakhir, Bahlil pasti sdh punya modal yg kuat utk melakukan restrukturisasi sesuai dgn kebutuhan politik internal, bangsa dan global yg tepat ketika mengambil keputusan strategis.. Yg di inginkan tokoh muda asal Timur ini sdh pasti ttg langkah cepat, proaktif dan konsolidasi yg kuat membangun partai Golkar yg terkenal modern, makin modern ditangannya..
Akhirnya kita tunggu reshuffle di Golkar dgn cara Bahlil, yg dari sononya dikenal sbg pemimpin yg tumbuh dari bawah dan penuh pengalaman dgn insting seorang orchestrator yg mumpuni.
Lamadi de Lamato
Alumnus Universitas Yale USA